Segudang Aktivitas, Mahasiswa Harus Lebih Pahami Gizi
Pict source: alodokter.com
25 Januari tahun ini, selain diperingati sebagai Tahun Baru Imlek, juga bertepatan dengan peringatan Hari Gizi Nasional (HGN). Berdirinya Sekolah Djuru Penerang Makanan pada 25 Januari 1951 silam menjadi landasan diperingatinya Hari Gizi Nasional.
Mahasiswa dengan segudang aktivitas pastinya membutuhkan asupan gizi yang baik agar mendapatkan energi. Di kalangan mahasiswa kekurangan asupan gizi erat kaitannya dengan pola makan yang tidak sehat. Seharusnya, jenis, jam, dan porsi makanan menjadi perhatian utama. Buruknya kebiasaan mengatur beberapa poin penting tersebut berisiko menimbulkan penyakit seperti maag, diare, tifus hingga kolesterol yang sekarang lazim dialami anak muda.
Durasi tidur hanya dua sampai tiga jam, mie instan menjadi menu favorit, belum lagi aneka gorengan dan kopi yang menemani ketika haha-hihi sudah menjadi pola hidup bagi sebagian besar mahasiswa. Jangankan memikirkan nutrisi di makanan yang dikonsumsi, prinsip “yang penting kenyang!”, jelas lebih utama.
Bermacam kebutuhan dunia perkuliahan sepertinya sedikit “memaksa” kantong untuk lebih bisa mengontrol apa yang perlu atau tidak untuk dibeli. Namun, sebenarnya para anak muda bisa sekali mengonsumsi makanan sehat tanpa harus merogoh kocek yang dalam. Sudah banyak referensi makanan dengan nutrisi lengkap dan mudah dibuat, tentunya dengan harga yang bersahabat.
Bila mau, anak muda bisa belajar mengolah sayur yang praktis; seperti hanya tinggal ditumis dengan sedikit minyak. Dengan hanya meluangkan waktu untuk pergi ke pasar tadisional lalu membeli buah dan sayur secukupnya, akan jauh lebih hemat dan sehat dibanding menghabiskan uang untuk segelas es kopi susu yang tinggi kandungan gulanya. Makanan yang dibuat juga bisa menjadi bekal makan siang saat di kampus. Paket lengkap! Bersih, sehat, dan murah, bukan?
Selain makanan, pola tidur dan olahraga teratur manjadi faktor penting. Mulailah rubah kebiasaan-kebiasaan lama yang lambat laun bisa saja merugikan. Mulai dari kebiasaan kecil seperti mengerjakan tugas-tugas kuliah dengan sistem dicicil dari jauh hari. Sempatkan waktu untuk berolahraga, agar semangat di masa muda tidak mudah luntur.
Sehat itu murah, dengan hal-hal sederhana kita bisa mendapatkannya. Sudah saatnya kita sebagai mahasiswa merubah mindset bukan hanya hemat tapi sehat. Dengan asupan gizi yang terpenuhi dan fisik yang prima, maka kita akan lebih terlihat good looking dan lebih percaya diri dalam menjalani segudang aktivitas di kampus.
Teks Oleh: Anisa Suci.