Apa Benar Kita Sudah Merdeka?

Hari ini semua orang bersorak merayakan 71 tahun merdekanya bangsa ini, dari status di media sosial sampai jadi perbincangan. Belum afdol rasanya, jika lupa dengan atribut warna merah dan putih yang menghiasi. Belum terlihat euphoria dan rasa nasionalismenya, heu.

Tapi apakah kita semua tahu arti dari kata ‘merdeka’ tersebut?

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) arti kata merdeka adalah bebas, bebas dari perhambaan, penjajahan, dan sebagainya.

Merdeka itu, berdiri sendiri.

Merdeka itu, tidak beragih atau lepas dari tuntutan.

Merdeka itu, tidak terikat dan bergantung kepada orang.

Setelah mengetahui apa arti kata merdeka, sejenak mari kita bercermin dan tanyakan pada diri kita ini. Apakah kita sudah benar-benar merdeka? Atau hanya ‘memerdekakakan’ diri sendiri saja?

Apa benar kita sudah merdeka? Dimana kebebasan untuk berpikir, berbuat, berbicara dan berpendapat justru malah dirampas?

Apa benar kita sudah merdeka? Saat suara dan kebenaran dibungkam tanpa alasan ?

Apa benar kita sudah merdeka? Masih dijajah oleh kerakusan bangsa yang hanya mementingkan golongannya?

Apa benar kita sudah merdeka? Dimana sistem-sistem hanya menguntungkan para kaum borjuis dan para birokrat negara?

Apa benar kita sudah merdeka? Ketika masih berada dalam kehidupan yang menuhankan segala hal kepada uang?

Apa benar kita sudah merdeka? Penggusuran, penyerobotan lahan dan konflik agraria lainnya terus-menerus menumbalkan warga negaranya sendiri?

Apa benar kita sudah merdeka? Terus-menerus merasakan gelisah memikirkan sembako di dapur yang semakin menipis?

Apa benar kita sudah merdeka? Saat kita terpaksa menerima dan mematuhi perintah dari orang-orang yang mempunyai otoritas ‘lebih’ terhadap kehidupan.

Apa benar kita sudah merdeka? Disaat tidak lagi memiliki kontrol atas kehidupan kita sendiri?

Jawaban atas semua pertanyaan bahwa kita sudah merdeka atau belum? Justru itu ada pada diri kita sendiri. Pada intinya, tak bisa menyatakan dengan mudah bahwa kita sudah merdeka. Lalu hanya diam dan beranggapan bahwa semuanya baik-baik saja.

Masih banyak di sekitar kita yang justru belum paham dan merasakan makna dari kata merdeka seutuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *