Gugat Pembungkaman Aspirasi Melalui Festival Indonesia Menggugat
BANDUNG– Bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada tanggal 20 Mei Gedung Indonesia Menggugat mengadakan Festival. Rangkaian acara yang bertajuk “Soekarno dan Historiografi Indonesia” ini berlangsung di Gedung Indonesia Menggugat, Jalan Perintis Kemerdekaan No. 5, Kota Bandung, Jum’at (20/5). mulai tanggal 20 hingga 22 Mei 2016.
Acara dibuka oleh perwakilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Dianto Bachriadi. Dalam sambutannya Dianto mengecam berbagai aksi pembungkaman aspirasi yang belakangan ini marak terjadi. Ia juga mengatakan bahwa Bandung merupakan kota kebebasan pendapat dan berharap agar Bandung dapat menjadi kota festival. “Kalau mau Indonesia hebat, festival ini harus berlanjut,” ujarnya.
Festival Indonesia Menggugat sendiri merupakan perhelatan dalam rangka mengenang jejak langkah perjuangan bangsa ini dalam meraih kebebasan. Gedung Indonesia Menggugat memiliki sejara pada tahun 1930, presiden pertama Republik Indonesia diadili di gedung ini karena memperjuangkan kebebasan yang tidak dimiliki bangsa Indonesia saat itu.
Setelah resmi dibuka, kegiatan dilanjutkan dengan penampilan musik akustik dari Oscar Lolang, pembacaan puisi oleh Studi Teater UNISBA (STUBA), serta diskusi bertajuk ‘Gerakan Sosial dan Warisan Orde Baru’. Acara ini juga menghadirkan stand yang diisi oleh berbagai lembaga pers kampus serta koleksi buku-buku lama.