Sungai Citarum Meluap, Sebagian Daerah Bandung Selatan Tergenang Banjir

BANDUNG – Sungai Citarum yang meluap di Kabupaten Bandung, Jawa Barat Senin (12/3). Menyebabkan 7 kecamatan di Kabupaten Bandung tergenang banjir. Akibatnya para warga mengungsi di beberapa titik yang lebih aman.
Banjir ini disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur kawasan Kabupaten Bandung sejak Sabtu sore hingga malam. Air mulai naik ke permukaan sejak pukul 20.00 WIB yang menggenangi tujuh kecamatan di Kabupaten Bandung, yakni Kecamatan Banjaran, Pamengpeuk, Rancaekek, Majalaya, Bojongsoang, Baleendah, Dayeuhkolot.
Menurut Dedi (49) dari Dinas Sosial Kabupaten Bandung, para warga sudah mengungsi di beberapa titik yang tersebar di masing-masing kecamatan. “Kalau di Kecamatan Baleendah ada dua kelurahan, di Kelurahan Baleendah ditempatkan di Gor Kelurahan Baleendah, kalau di Kelurahan Andir Gedung Ingkanas. Kalau di Kecamatan Bojongsoang ditempatkan di Gang Tanggo, kalau Kecamatan Dayeuhkolot cukup banyak ada di Mesjid As-Shofia, Mesjid Mustofa, kantor Koramil, Polsek, SPBU depan Polsek. Kalau Desa Pesawahan ada di Mesjid Al-Amanah.” Ujar Dedi.
Dedi menambahkan akibat kejadian ini telah menelan korban satu jiwa. “Saat ini yang saya peroleh dari Kecamatan Dayeuhkolot itu satu orang meninggal akibat tersengat listrik.”
Bencana Banjir ini membuat para pedagang di Kecamatan Dayeuhkolot mengalami kerugian. Salah satunya Kang Dul (50) seorang pedagang Kue Balok menuturkan bahwa banjir ini merugikan barang dagangnya. “Ya merugikan, jadi pelanggan juga yang datang kurang. Biasanya saya jam 2 sudah laku, tapi sekarang belum karena hujan terus dari tadi.” Ujarnya.
Saat ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat bersama Badan SAR Nasional (BASARNAS), TNI, Tagana, relawan, dan instansi terkait masih melakukan penanganan darurat dalam memberikan bantuan kepada warga sekitar yang menjadi korban bencana banjir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *