Unisba Memasang Stand Booth Rokok di Dalam Kampus

Pihak Universitas Islam Bandung (Unisba) memasang Stand Booth rokok Gudang Garam Signature di pelataran Gedung Aquarium pada Minggu malam (11/11). Hedi, selaku bagian pengembangan umum memaparkan bahwa pertimbangan utama mengizinkan booth signature adalah terkait adanya acara jobfair, serta ingin membantu mahasiswa tingkat akhir guna mencari pekerjaan untuk mengikuti jobfair tersebut.

“Saya akui di sini ada kesalahan, karena saya tidak melihat itu brand rokok awalnya memang murni karena jobfair. Di dalamnya ada dua perusahaan besar yaitu MMC Group dan Indosemen, yang di mana mereka menjelaskan perekrutan awal mahasiswa dari berbagai Universitas akan ditampung di Graha Siliwangi” Tuturnya saat ditemui di Gedung Rektorat ruang Humas, Rabu (14/11).

Rektor Universitas Islam Bandung, Prof. Dr. H. Edi Setiadi, SH., MH mengeluarkan SK mengenai Kawasan Bebas Asap Rokok (KBAR) yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan bersih dan sehat. Adanya booth signature yang berdiri tepat di dalam Unisba tersebut jelas berbanding terbalik dengan SK yang dikeluarkan.

Hedi menambahkan, bahwa booth tersebut seharusnya berlangsung selama empat hari, tapi di cut hanya dua hari saja. Di mana hari kedua penyelenggaraan logo signaturnya ditutup kain hitam karena memang tidak diperbolehkan membawa unsur rokok.

Menanggapi hal tersebut Ilham sebagai mahasiswa Fikom berpendapat dengan adanya booth rokok signature merasa tidak etis.

“Istilahnya seperti menyimpan narkoba di dalam penjara yang melarang keras adanya narkoba di dalam penjara” Ujar Ilham.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *